MAKASSAR - Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Makassar berkomitmen menjaga mutu dan kualitas udang di Sulawesi Selatan. Sebagai komoditas prioritas, udang menjadi salah satu tumpuan ekspor perikanan Indonesia.

Karenanya, pada Rabu 17 Januari 2023 jajaran BKIPM melakukan inspeksi penerapan GMP/SSOP dan HACCP ke unit pengolah ikan (UPI) Kawasan Industri Makassar Sulawesi Selatan.

"Produk yang diinspeksi adalah udang mentah beku,udang masak beku, udang kipas segar dan udang kipas. Negara tujuan ekspor saat ini adalah Uni Eropa, Rusia dan US," jelas Kepala BKIPM Makassar, Siti Chadijah.

Selama melakukan inspeksi, Chadijah memastikan jajarannya tidak menerima suap. Terlebih BKIPM Makassar merupakan UPT yang telah berstatus Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Dalam kunjungan ini, tim mengeccek penerapan Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan berupa penerapan HACCP, GMP dan SSOP pada ruang produksi, mulai dari penerimaan bahan baku sampai ke tahapan penyimpanan akhir produk.

"Kegiatan dilanjutkan dgn verifikasi kelengkapan dan kebenaran dokumen HACCP beserta rekaman proses pengolahan. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa penerapan HACCP, GMP dan SSOP telah konsisten dilaksanakan oleh pihak UPI," tutupnya.