© Copyright 2025, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia

KKP Gandeng Korea Luncurkan Pusat Pelatihan Teknologi Perikanan Laut Terpadu

Jumat, 21 Februari 2025


JAKARTA (21/2) - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDM KP) meluncurkan Korea-Indonesia Integrated Ocean Fisheries Technology Training Center (KIOTEC) atau Pusat Pelatihan Teknologi Perikanan Laut Terpadu Korea-Indonesia, sebuah pusat pelatihan yang menjadi bagian dalam pengembangan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di sektor kelautan dan perikanan, Senin (24/2), di Kantor BPPSDM KP, Ancol, Jakarta Utara.

 

KIOTEC merupakan implementasi dari Proyek Official Development Assistance (ODA) bertema "Establishment of the Integrated Ocean Fisheries Technology Training Center and Enhancing Capacity Building in Indonesia". Proyek ini merupakan hasil kolaborasi BPPSDM KP dengan Ministry of Oceans and Fisheries of Korea (MOF), yang awalnya diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

 

"Kehadiran KIOTEC tidak hanya sebagai fasilitas pelatihan, tetapi juga sebagai bentuk nyata dari komitmen kita dalam menyiapkan tenaga profesional yang siap menghadapi tantangan dan peluang di sektor ini. Pusat pelatihan ini akan menjadi rumah bagi berbagai program unggulan, seperti Master's Degree Capacity Building Program, Doctoral Program, serta kursus keterampilan jangka pendek dan pelatihan berbasis topik khusus. Kami berharap KIOTEC dapat menjadi pusat inovasi yang mendorong penguatan ekosistem pembelajaran di sektor kelautan dan perikanan," ujar Kepala BPPSDM KP I Nyoman Radiarta dalam sambutannya.

 

"Peresmian KIOTEC ini adalah langkah awal dari upaya kita dalam meningkatkan kualitas SDM kelautan dan perikanan di Indonesia. BPPSDMKP akan terus berperan aktif dalam mengembangkan berbagai program yang mendukung peningkatan kompetensi tenaga kerja di sektor ini. Dengan kerja sama erat antara pemerintah, akademisi, industri, serta mitra internasional, saya yakin KIOTEC dapat berkembang menjadi pusat unggulan dalam pengembangan SDM yang kompetitif dan inovatif," lanjut Nyoman.

 

Bersamaan dengan peresmian tersebut, diselenggarakan Marine Equipment Training 2025 dalam rangka mengoptimalkan sinergi antara pengembangan kapasitas akademik dan teknis, yang menjadi program pelatihan pertama di pusat pelatihan ini. Perpaduan kedua acara ini mencerminkan komitmen KIOTEC sebagai pusat unggulan dalam peningkatan keterampilan SDM di sektor kelautan dan perikanan, sekaligus menandai dimulainya berbagai program pelatihan.

 

"Saya mengapresiasi penyelenggaraan Marine Equipment Training 2025 yang berlangsung beriringan dengan peresmian ini. Pelatihan ini merupakan salah satu langkah awal dalam perjalanan panjang pengembangan kapasitas SDM di KIOTEC. Saya berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin dan mengaplikasikan ilmu yang diperoleh demi kemajuan sektor kelautan dan perikanan Indonesia," pungkas Nyoman.

 

Sementara itu, disampaikan Park Hansan, The ODA Project Manager and  the Korean Director of the Korea-Indonesia Marine Technology Cooperation Research Center (MTCRC), sebagai bagian dari implementasi proyek ODA ini juga telah diselenggarakan berbagai program pengembangan kapasitas, salah satunya adalah Master's Degree Capacity Building Program. Tujuannya untuk meningkatkan keterampilan akademik dan teknis mahasiswa Indonesia di bidang teknologi perikanan dan kelautan. Saat ini, program beasiswa ini dijalankan melalui kerja sama dengan enam universitas di Indonesia (ITB, IPB, UNDIP, UGM, UNHAS, dan UNPATTI) dengan total 40 penerima beasiswa. 

 

"Saat kita memulai perjalanan ini, saya mengajak semua orang untuk memanfaatkan sebaik-baiknya kesempatan yang diberikan KIOTEC-untuk berkreasi, bekerja sama, dan memajukan teknologi dan pendidikan kelautan. Mari kita rayakan awal baru ini dan berharap dapat memberikan dampak nyata dalam ilmu pengetahuan dan teknologi kelautan," ujar Park Hansan.

 

Turut hadir pada kesempatan tersebut antara lain Deputi Sumber Daya Maritim Kementerian Koordinator Bidang Pangan Dandy Satria Iswara, Direktur MTCRC Ivonne M. Radjawanne, Ketua Dewan Penasihat MTCRC Safri Burhanuddin, serta Aniza Suspita dari Dewan Ekonomi Nasional.

 

Humas BPPSDM

Sumber:

Humas BPPSDM

Accessible Control
cursor Bigger Cursor
brightness Brightness
contrast Contrast
monochrome Grayscale
revert Undo Changes
Logo Logo
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA

JL. Medan Merdeka Timur No.16 Jakarta Pusat

Telp. (021) 3519070 EXT. 7433 – Fax. (021) 3864293

Email: humas.kkp@kkp.go.id

Call Center KKP: 141

Media Sosial

Pengunjung

1 2
© Copyright 2025, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia