Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia para pengawas internal atau Auditor yang berada pada unit kerja Inspektorat Jenderal KKP melalui pendidikan dan pelatihan terkait teknis, kompetensi, maupun penjenjangan.

Inspektur Jenderal KKP, Tornanda Syaifullah saat membuka Diklat Sertifikasi Penjenjangan JFA untuk tingkat Madya lingkup Itjen KKP di Pusdiklatwas BPKP, Bogor, Kamis (21/3/2024) menyampaikan bahwa sebagai Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) harus mempunyai kriteria tertentu dari sumber daya manusia yang dimilikinya.

"Auditor merupakan ujung tombak dari SDM APIP dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Untuk melaksanakan tugas dan fungsi pengawasan intern di Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan baik dan optimal, keberadaan Auditor diharapkan terus meningkat secara kuantitas maupun kualitasnya," tuturnya.

Sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, bahwa APIP melakukan pengawasan intern melalui audit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya. Mengingat beban kerja yang cukup besar, serta ditambah dengan tuntutan organisasi kedepan, maka kompetensi Auditor dituntut untuk terus meningkat.

Pada kesempatan tersebut, Tornanda juga menyampaikan apresiasi kepada Pusdiklatwas BPKP yang telah memberikan kesempatan untuk penyelenggaraan diklat Auditor tersebut. 

"Kepada Pusdiklatwas BPKP, kami ucapkan terima kasih dan kami titipkan peserta Diklat Penjenjangan Auditor Madya dari Itjen KKP agar dilatih dan dapat menimba ilmu sebanyak-banyaknya," ujarnya.

Tornanda juga berpesan agar para peserta diklat dapat mengikuti rangkaian kegiatan dengan senang tetapi serius, karena para peserta merupakan Auditor terpilih yang dipercaya untuk mengikuti diklat agar ilmunya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan negara.

Sebagai informasi, Itjen KKP menugaskan sebanyak 30 orang Auditor Muda untuk mengikuti Diklat Penjenjangan Auditor Madya di Pusdiklatwas BPKP, Ciawi, Bogor, Jawa Barat yang berlangsung dari tanggal 21 Maret sampai dengan tanggal 28 Maret 2024. Saat ini Itjen KKP memiliki 136 Pejabat Fungsional Auditor dengan rincian 5 Calon Auditor, 2 Auditor Penyelia, 57 Auditor Pertama, 46 Auditor Muda, 18 Auditor Madya dan 8 Auditor Utama.

Pelatihan Fungsional Auditor adalah pelatihan yang dirancang untuk meningkatkan profesionalisme auditor dalam rangka pelaksaan tugas pengawasan atas pelaksanaan kegiatan umum pemerintah dan pembangunan agar berjalan secara efisien, efektif dan sesuai dengan kebijakan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Materi yang disampaikan antara lain Penjelasan JFA dan Pola Diklat, Manajemen Konflik, Analisis Kebijakan Publik, Perencanaan Penugasan Audit Intern, Pelaksanaan dan Supervisi Audit Intern. Melalui dikat tersebut, harapannya Auditor Itjen KKP mampu mengendalikan teknis pengawasan audit intern dalam mengawal program dan kebijakan di KKP.