JAKARTA - Punya ikan hias di rumah? Atau berencana merawat ikan hias untuk memeprcantik sudut ruangan?
Pastikan kamu mengenal penyakit yang biasanya menyerang ikan hias terlebih dahulu sebelum merawatnya. Karena dengan mengenal, kamu bisa membuat ikan tetap sehat dan nyaman saat berada dalam lingkunganmu.

Lalu penyakit apa yang biasa menyerang ikan hias?

- Parasit
Ikan hias dapat terkena berbagai penyakit yang disebabkan oleh parasit. Penyakit ini bisa muncul karena kondisi lingkungan yang buruk, stres, atau paparan patogen dari ikan lain. Gejala penyakit pada ikan hias bervariasi, termasuk perubahan perilaku, nafsu makan menurun, luka atau bintik-bintik aneh di tubuh, dan perubahan warna. Mengidentifikasi penyakit dengan benar sangat penting agar pengobatan yang tepat dapat diberikan.

Cara menanganinya bagaimana?
Salah satu jenis penyakit umum pada ikan hias adalah penyakit parasit. Parasit seperti Ichthyophthirius multifiliis (Ich), Costia, dan Trichodina dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius pada ikan. Gejala umum dari penyakit parasit termasuk bintik-bintik putih menyerupai garam pada tubuh ikan dan perilaku menggosok-gosokkan tubuh pada permukaan akuarium. Cara mengobati penyakit parasit biasanya melibatkan penggunaan obat anti-parasit yang mengandung bahan aktif seperti formalin atau malachite green. Karantina ikan yang baru dibeli sebelum dimasukkan ke dalam akuarium utama juga dapat membantu mencegah penyebaran penyakit parasit.

- Penyakit Bakterial
Penyakit bakterial seperti Aeromonas dan Pseudomonas merupakan masalah umum pada ikan hias. Bakteri tersebut dapat menyebabkan luka pada ikan, pembengkakan, dan perubahan warna. Pengobatan penyakit bakterial biasanya melibatkan pemberian antibiotik yang sesuai dan perbaikan kualitas air dalam akuarium. Selain itu, menjaga kebersihan akuarium dengan membersihkan sisa-sisa makanan dan kotoran secara teratur juga dapat membantu mencegah perkembangan penyakit bakterial.

- Penyakit Jamur
Jamur adalah masalah umum lainnya pada ikan hias, terutama pada luka atau luka bakar yang tidak sembuh dengan baik. Gejala penyakit jamur meliputi pertumbuhan benang-benang putih atau hijau di sekitar luka ikan. Pengobatan penyakit jamur melibatkan penggunaan obat anti-jamur yang mengandung bahan aktif seperti methylene blue atau salt bath. Selain itu, perbaikan kualitas air dan menjaga akuarium tetap bersih akan membantu mencegah pertumbuhan jamur pada ikan hias.