KKP Siap Kawal Produktivitas Kampung Budidaya Bandeng di Gresik agar Bisa Ekspor
Rabu, 20 April 2022
GRESIK - Kementerian Kelautan dan Perikanan memastikan akan mengawal aspek quality assurance (QA) sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan dari hulu sampai hilir Kampung Budidaya Ikan Bandeng. Pembinaan teknis secara periodik kampung budidaya yang terletak di Dusun Sumbersuci, Desa Pangkahwetan, Kecamatan Ujungpangkah tersebut dilakukan oleh Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM).
“Kita lakukan monitoring dan evaluasi secara rutin sekaligus menyinergikan bantuan pemerintah yang telah ditetapkan untuk dapat mendukung program kampung perikanan budidaya,” kata Kepala Standardisasi Sistem dan Kepatuhan (SSK) BKIPM, Teguh Samudro, di hadapan para pembudidaya di Gresik, Rabu (20/4/2022).
Melalui jaminan QA pada hasil perikanan, Teguh berharap semua tuntutan konsumen negara eksportir bandeng bisa terjawab. Sehingga tidak ada lagi keraguan terkait pemenuhan standar, kualitas, penerapan program keamanan pangan, pencegahan pengendalian kontaminan, serta dampak proses produksi terhadap lingkungan dari hulu sampai hilir.
“Kita optimis produk usaha budidaya bandeng dari desa Pangkahwetan dapat men-supply pasar ekspor melalui mini plant atau suplier yang telah memiliki sertifikat Cara Penanganan Ikan yang Baik (CPIB),” sambungnya.
Dalam kesempatan ini, Teguh memastikan jajarannya siap mencegah adanya penyakit ikan pada budidaya ikan bandeng di Desa Pangkahwetan. Bahkan, sebagai bentuk totalitas mengawal Kampung Budidaya Bandeng ini, BKIPM akan melaksanakan amanat INPRES 01/2017 sebanyak dua kali dalam satu tahun.
“Kemudian verifikasi quality assurance sebanyak empat kali dalam satu tahun”, ujar Teguh di sela acara.
Sebagai informasi, pembangunan kampung perikanan budidaya ini diharapkan dapat memotivasi para pembudidaya untuk berusaha lebih giat berkat adanya dukungan dan sinergitas pemerintah, stakeholder dan masyarakat. Gresik sendiri dikenal sebagai salah satu daerah penghasil bandeng di Indonesia dengan volume produksi 90,38 ribu ton dengan nilai mencapai Rp1,43 triliun.
Sebelumnya Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono telah menetapkan tiga program prioritas KKP, salah satunya pembangunan kampung perikanan budidaya berbasis kearifan lokal. Menurutnya, terdapat tiga kategori, yaitu kampung perikanan budidaya pedalaman untuk komoditas air tawar; kampung perikanan budidaya pesisir untuk komoditas payau; serta kampung perikanan budidaya laut.
KKP WEB BKIPM
JL. Medan Merdeka Timur No.16 Jakarta Pusat
Telp. (021) 3519070 EXT. 7433 – Fax. (021) 3864293
Email: humas.kkp@kkp.go.id
Call Center KKP: 141