ENTIKONG - Kepala Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (Balai KIPM) Entikong, Khairul Makmun menghadiri langsung pelepasan ekspor bersama komoditas perikanan dan pertanian pada Sabtu, (18/6/2022). Menurutnya, kehadirannya ini menjadi simbol bahwa Balai KIPM selalu siap melayani para pengguna jasa, kendati akhir pekan.

"Untuk urusan ekspor dan layanan karantina, kami selalu siap, bahkan tak ada istilah libur demi kelancaran produk ekspor," tegas Khairul saat menyerahkan sertifikat hazard analisys and critical control point (HACCP) sekaligus melepas ekspor.

Total, sebanyak 9.600 kg ubur-ubur dan 16.000 kg
kelapa bulat tanpa sabut serta 4.000 kg petai diekspor pada hari tersebut. Pelepasan ekspor dilakukan di pos lintas batas negara (PLBN) Aruk, Kalimantan Barat dengan tujuan Serawak, Malaysia.

"Semoga semangat ini menjadi pemantik bagi yang lain untuk juga melakukan ekspor atau meningkatkan ekspor bagi yang sudah ekspor," terangnya.

Sebagai informasi, kegiatan ini dihadiri juga pejabat dari Jawatan Keselamatan Negri Putra Jaya dan Imigresyen Kuala Lumpur. Selain itu, sejumlah pemangku kepentingan juga hadir dalam pelepasan ekspor tersebut.