Jaga Mutu dan Kualitas Produk Perikanan dari Mikroplastik
Jumat, 24 November 2023
Jaga Mutu dan Kualitas Produk Perikanan dari Mikroplastik
Mutu produk merupakan salah satu poin penting agar hasil perikanan Indonesia semakin digemari konsumen baik dalam maupun luar negeri. Khusus hal tersebut, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menugaskan Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) yang kini bertransformasi menjadi Badan Pengawasan dan Pengendalian Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BP2MHKP).
"Bicara kualitas, tentu kita harus perhatikan mutu suatu produk perikanan," terang Plt BP2MHKP, Ishartini kepada Segara, Jumat (24/11/2023).
Ishartini lalu menjelaskan mutu sebagai agregat karakteristik dari suatu produk atau jasa yang memuaskan konsumen. Karenanya, semakin tinggi mutu, biasanya akan berdampak pada nilai dan citra produk itu sendiri.
"Inilah kenapa negara harus hadir agar industri perikanan bisa menghasilkan produk bermutu," sambungnya.
Dalam impelementasinya, Ishartini mengatakan KKP menerapkan Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (SJMKHP), bukan hanya di hulu produksi, melainkan juga di sisi hilir. Dikatakannya, BP2MHP sebagai otoritas kompeten pun rutin melakukan quality assurance hingga produk perikanan Indonesia bisa diterima di 171 dari 195 negara di dunia selama tahun 2022.
"Quality assurance bicara tentang SJMKHP diterapkan atau tidak, dan kami betul-betul mengawal ini untuk meminimalisir penolakan di negara tujuan ekspor," terangnya.
KKP WEB BKIPM
JL. Medan Merdeka Timur No.16 Jakarta Pusat
Telp. (021) 3519070 EXT. 7433 – Fax. (021) 3864293
Email: humas.kkp@kkp.go.id
Call Center KKP: 141