MAKASSAR - Badan Pengawasan dan Pengendalian Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) Makassar berkomitmen dalam menjaga keamanan pangan, khususnya perikanan. Hal ini ditunjukkan dengan inspeksi mendadak (sidak) di pasar tradisional.

Kepala BPPMHKP Makassar, Muhammad Zamrud mengatakan, hal ini sejalan dengan meningkatnya kebutuhan konsumen akan bahan pangan termasuk produk hasil perikanan. 

"Tentunya harus disertai dengan ketersedian produk hasil perikanan yang bermutu dan aman konsumsi serta memenuhi jaminan keamanan pangan," ujar Zamrud, Senin (27/5/2024). 

Zamrud menambahkan, sidak tersebut juga implementasi INPRES 01 Tahun 2017 dalam mendukung  Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. Dikatakannya, sejak mengusung nama Balai Besar KIPM Makassar hingga bertransformasi menjadi BPPMHKP, jajarannya secara rutin melaksanakan pengendalian mutu di sentra penyedia pangan sehat di Sulawesi Selatan. 

"Kali ini, tim inspektur mutu kita dan tim Dinas Perikanan Kabupaten Pinrang melaksanakan pengawasan mutu dan keamanan hasil perikanan di Pasar  Kampung Jaya dan Pasar Sentral Pinrang," terang Zamrud.

Selama sidak, tim melihat sarana dan prasarana yang tersedia di pasar ikan serta dengan pengujian laboratorium produk perikanan yang diperjualbelikan. Berbagai sarana dan prasarana mulai dari lokasi, bangunan, saluran air, hingga fasilitas sanitasi ditinjau untuk mendukung kegiatan jual beli yang higienis. Adapun sampel yang diambil adalah komoditi yang dominan diperjualbelikan untuk setiap jenis/kelompok ikan (Pelagis, Demersal, Chephalopod, Crustacea dan Ikan hasil Budidaya).  selanjutnya sampel ikan yang diambil dilakukan pengujian organoleptik, Total Plate Count, E. coli, Salmonella, Coliform, Histamin, dan Formalin di laboratorium BPPMHKP Makassar.

"Pedagang ikan juga diberikan edukasi mengenai sistem rantai dingin komoditi perikanan khusus produk domestik," ujar Zamrud.