*Cek Keselaran Tugas dengan SOP, BKIPM Makassar Lakukan Verifikasi Rutin*

MAKASSAR - Balai Karantina Ikan, pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Makassar menggelar verifikasi official control sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan serta sistem perkarantinaan ikan. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan efektivitas dan konsistensi penerapan pengendalian Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (SJMKHP) dan sistem perkarantinaan sesuai dengan peraturan dan persyaratan yang berlaku.

Kepala BKIPM Makassar, Siti Chadijah menegaskan pentingnya verifikasi untuk mencegah terjadinya penyimpangan yang tidak sesuai dengan prosedur. "Ini juga untuk mendeteksi secara dini risiko terjadinya permasalahan," ujar Chadijah di kantornya, Selasa (20/6/2023).

Kendati demikian, dia memastikan kegiatan tersebut bukan hanya mencari kesalahan, melainkan juga membantu melakukan pencegahan agar tidak terjadi penyimpangan dalam pelaksanaan kegiatan. Selama kegiatan verifikasi, tim Pusat SSK BKIPM tidak hanya melakukan evaluasi on desk, tetapi juga melakukan peninjauan langsung ke fasilitas pengawasan dan pelayanan di Kantor Pelayanan dan laboratorium BKIPM Makassar.

Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa SOP yang telah ditetapkan telah dilaksanakan secara konsisten dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," sambugnya.

Dlaam kesempatan ini, Chadijah menyebut juga dilakukan verifikasi kepatuhan operasional pemasukan dan pengeluaran dalam rangka pelayanan sertifikasi karantina ikan, pengendalian mutu, dan keamanan hasil perikanan. Tujuan dari verifikasi ini adalah untuk meningkatkan kepatuhan terhadap pelaksanaan SOP pelayanan sertifikasi kesehatan ikan, mutu, dan keamanan hasil perikanan pada kegiatan pemasukan maupun pengeluaran di UPT KIPM.

Dia berharap verifikasi secara periodik dan berkesinambungan semakin meningkatkan kualitas pelayanan BKIPM Makassar. "Jadi semakin yakin bahwa sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan serta sistem perkarantinaan ikan berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," tutupnya.