MAKASSAR - MAKASSAR - Badan Pengawasan dan Pengendalian Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) Makassar secara rutin melakukan penilaian penerapan Sistem Traceability di Unit Pengolahan Ikan serta. Bahkan, Tim Inspektur Mutu diterjunkan untuk melaksanakan kegiatan verifikasi Traceability di Unit Pengolahan Ikan (UPI). 

"Ini bentuk komitmen pengawasan terhadap konsistensi dan efektifitas penerapan sistem ketelusuran hulu hilir dalam sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan di UPI," terang Plt Kepala BPPMHKP Makassar, Muhammad Zamrud, Jumat (1/3/2024). 

Zamrud mengatakan, selama Februari 2024, Tim Inspektur Mutu BPPMHKP Makassar melakukan verifikasi penerapan traceability di UPI sebanyak 5 kali. Dikatakannya, tujuan dilaksanakannya kegiatan verifikasi traceability adalah untuk memastikan hasil produksi dapat ditelusuri riwayat asal maupun rantai distribusinya dengan mudah, mulai dari bahan baku. 

"Termasuk proses pengolahan selama distribusi, penyimpanan dan pemasaran hingga ke tangan konsumen," tuturnya.

Adapun kunjungan lapangan dilakukan untuk melihat penerapan sistem traceability pada proses produksi mulai dari penerimaan bahan baku hingga penyimpanan produk akhir. Pada kunjungan lapangan ini dipastikan bahwa rekaman sistem traceability sesuai dengan prosedur traceability yang telah disusun. 

"Selanjutnya tim Inspektur Mutu membahas hasil verifikasi yang telah dilakukan dan dituangkan dalam laporan singkat hasil verifikasi traceability sesuai dengan hasil audit," tutupnya.