BPPMHKP Dukung Ekspor Langsung dari Makassar ke Hongkong

MAKASSAR - Dalam upaya memperlancar ekspor komoditi perikanan melalui jalur udara, pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, bekerjasama dengan Raindo United Services, mengumumkan peluncuran program ekspor langsung ("Direct Export") melalui Bandar Udara Sultan Hasanuddin Makassar. Peluncuran resmi program ini dijadwalkan pada tanggal 4 Oktober 2023 dengan destinasi pertama ke Hongkong.

"Untuk mempersiapkan peluncuran ini, pada tanggal 21 September 2023, diadakan rapat persiapan yang dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Plt. Gubernur Sulawesi Selatan," terang Kepala Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) Makassar, Siti Chadijah, Kamis (21/9/2023).

Chadijah menambahkan rapat persiapan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulawesi Selatan, Founder PT. Rusky Aero Indonesia, Kepala Balai Besar KIPM Makassar, Direktur Bank Sulselbar, Ketua GPEI DPD Sulselbar. Kemudian Balai Besar Karantina Pertanian Makassar, Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai Makassar, Kantor Otoritas Bandara Sultan Hasanuddin, PT. Angkasa Pura I, PT. Angkasa Pura Logistik, Bank Mandiri, dan Ekspedisi Muatan Udara.

Dalam acara tersebut, PT. Rusky Aero Indonesia mengumumkan penggunaan pesawat Boeing 737-800 BCF dengan kapasitas hingga 20 ton untuk mengangkut kargo.

"Kehadiran Balai Besar KIPM Makassar menjadi sangat penting dalam kegiatan ini karena lebih dari 90% ekspor melalui Bandara Sultan Hasanuddin adalah komoditi perikanan," urainya.

Chadijah menegaskan dukungan penuh terhadap kegiatan Direct Export udara ini dan siap berkontribusi aktif. Dia berharap peluncuran program Direct Export ini dapat memberikan manfaat besar bagi pelaku usaha ekspor komoditi perikanan, terutama di Wilayah Timur Indonesia.

"Program ini diharapkan dapat membuka peluang baru dan mendorong pertumbuhan sektor perikanan di Sulawesi Selatan," tutupnya.