BP2MHKP Aktif Jalankan Stranas PK di Kawasan Pelabuhan Jawa Timur

SURABAYA - Badan Pengawasan dan Pengelolaan Mutu Hasil Perikanan dan Kelautan Perikanan (BP2MHKP) atau BKIPM Surabaya II aktif berpartisipasi dalam rapat koordinasi dan peninjauan lapangan Aksi Reformasi Tata Kelola Pelabuhan. Melalui strategi nasional pemberantasan korupsi (Stranas PK), BP2MHKP tergabung dengan kementerian/lembaga terkait dalam pencegahan korupsi di pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

"Kita hadir pada kegiatan yang berlangsung 2-6 Oktober 2023 dan melibatkan empat lokasi strategis, termasuk Syahbandar dan Otorita Pelabuhan Tanjung Wangi, Syahbandar Utama Tanjung Perak, Syahbandar dan Otorita Pelabuhan Gresik, serta Bandar Udara Juanda Surabaya," ujar Kepala BP2MHKP Surabaya II, Hasim, Rabu, (4/10/2023).

Dikatakannya, Surabaya II fokus pada pelaksanaan rapat koordinasi dan peninjauan lapangan di terminal peti kemas (TPS) Pelabuhan Tanjung Perak. Beberapa temuan signifikan yang menjadi evaluasi dan catatan dari tim Stranas PK mencakup tingkat Kepatuhan Proses Pemanduan Kapal. Kemudian kepatuhan proses pemanduan kapal di Pelabuhan Tanjung Perak (Pelindo) masih rendah.

"Masalah di hulu pergerakan barang menjadi penyebab utama rendahnya tingkat kepatuhan tersebut," tuturnya.

Tak hanya itu, Hasim menyebut fokus pada proses penyaluran hijau dan pemeriksaan kesesuaian barang serta SSM QC atau Sistem Satu Mitra Quality Control.

"Meskipun sudah berada pada tingkat yang memuaskan (50-60%), perlu dijaga dan dipertahankan. Hal ini menjadi fokus utama dari Karantina dan Bea Cukai," terangnya.