*BKIPM Surabaya Dukung Penerapatan NLE*

SURABAYA - Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (KIPM) Surabaya I turut serta dalam deklarasi dan sosialisasi National Logistics Ecosystem (NLE) untuk Layanan SSm QC, SSm Ekspor, dan SSm Pengangkut. Acara tersebut digelar di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tipe Madya Pabean C Banyuwangi.

Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2022.

"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja logistik nasional, memperbaiki iklim investasi, serta meningkatkan daya saing perekonomian nasional," ujar Kepala Balai KIPM Surabaya I, Suprayogi, Kamis (22/6/2023).

Sosok yang akrab disapa Yogi ini menyebut selain BKIPM Surabaya I, Balai Besar Karantina Pertanian Surabaya, Bea Cukai Banyuwangi, Imigrasi Kelas I Jember, Karantina Kesehatan Probolinggo, dan BM PT. Pelindo Tanjung Wangi juga berpartisipasi di kegiatan tersebut. Dalam kesempatan ini, para perwakilan dari masing-masing instansi menandatangani deklarasi/pakta integritas sebagai komitmen bersama untuk mendukung dan mensukseskan implementasi NLE di wilayah kerja Balai KIPM Surabaya I.

"NLE memiliki peran strategis dalam pengembangan sektor logistik nasional. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat memperkuat kerjasama lintas instansi untuk mewujudkan layanan yang lebih efisien dan efektif dalam mendukung perekonomian Indonesia," jelas Yogi.

Dikatakannya, acara tersebut mencerminkan tekad pemerintah dan seluruh instansi terkait untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kinerja logistik dan daya saing perekonomian Indonesia. Dengan semangat kolaborasi dan komitmen yang kuat, diharapkan implementasi NLE di wilayah kerja Balai KIPM Surabaya I dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat.