KKP Kembangkan PPN Pengambengan Jadi Pelabuhan Terintegrasi Bertaraf Internasional

Rabu, 22 Mei 2024 | 12:35:34 WIB


BALI, (21/5) - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan mengembangkan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pengambengan menjadi pelabuhan terintegrasi bertaraf internasional. 

“Saya sudah keliling dan lihat di beberapa negara, pelabuhan perikanannya begitu bersih, industri berkembang dengan baik. Kita akan coba bangun di Pengambengan yang akan jadi sentra di zona 04 penangkapan ikan terukur (PIT),” ujar Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono pada pertemuan dengan para pelaku usaha perikanan di Provinsi Bali.

Menteri Trenggono mengatakan setiap zona PIT akan dibangun minimal satu pelabuhan perikanan yang lengkap fasilitasnya. Mulai dari proses penangkapan ikan, loading unloading, hingga fasilitas industri di belakangnya.

“Kita sudah kerjakan, buat roadmapnya, groundbreaking tahun ini, sehingga tinggal melanjutkan fase-fase berikutnya. Ini cara pemerintah untuk mengutamakan pelaku usaha dalam negeri agar naik kelas dengan menyiapkan fasilitas yang memadai untuk menunjang produktivitas lebih tinggi lagi,” jelasnya.

Lebih lanjut Trenggono mengatakan Pelabuhan Umum Benoa akan diproyeksikan menjadi lokasi Proyek Strategis Nasional Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) dan akan berdampak pada keberadaan kapal perikanan di pelabuhan Benoa. Untuk itu pihaknya menyiapkan sarana di PPN Pengambengan sebagai pusat perikanan di zona 04 PIT.

PPN Pengambengan akan dikembangkan melalui proyek Integrated Fishing Port and International Fish Market. Dengan prasarana pelabuhan perikanan yang memadai Menteri Trenggono optimis dapat menunjang pelaksanaan transformasi tata kelola perikanan nasional.

Pada kesempatan yang sama Plt. Dirjen Perikanan Tangkap Tb. Haeru Rahayu menyampaikan pengembangan PPN Pengambengan ditargetkan dapat menampung lebih dari 1.600 kapal perikanan skala menengah-besar.

“Kita optimis pengembangan ini dapat menggenjot produksi perikanan tangkap lebih dari 177.000 ton per tahun, menghasilkan perputasan ekonomi lebih dari 8,1 triliun per tahun, dan dapat menghasilkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) lebih dari 197 miliar rupiah per tahun,” tandasnya.

 

HUMAS DITJEN PERIKANAN TANGKAP

Sumber:

Web DJPT KKP

Logo Logo
Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap
DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN TANGKAP Gd. Mina Bahari II Lantai 12 Jl. Merdeka Timur No.16 Jakarta Pusat DKI Jakarta 10110 Telp (021) 3519070 Pst. 1239 Fax. (021) 3521782 djpt@kkp.go.id

Media Sosial

PENGUNJUNG

143542

© Copyright 2024, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI