Singaraja, 15 Oktober 2018

Satminkal BBRBLPP melaksanakan kegiatan Sosialisasi Program Percontohan Kelautan dan Perikanan Satminkal Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan. Dalam acara ini dihadiri oleh Kepala Subbidang Penyelenggaraan Penyuluhan, Kepala Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan Kota Mataram, Perwakilan Dinas Kab. Buleleng, Perwakilan Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Kab. Jembrana, Dinas Perikanan Kab. Karangasem, Kepala desa Antiga Kelod - Karangasem, Perwakilan dari BP3 Banyuwangi, Kelompok pembudidaya yang dilibatkan dalam kegiatan program percontohan serta penyuluh perikanan.

Dalam laporan yang disampikan oleh Bapak Ibnu Rusdi selaku Kabid Pelayanan Teknis, Sarana, dan Penyuluhan BBRBLPP, bahwa kegiatan ini dilakukan dengan melibatkan 4 kelompok di 4 lokasi yaitu Buleleng dalam bidang program Pengolahan Rumput laut, Jembrana (Bandeng di Air Tawar), Karangasem (Produksi Garam sistem katup) dan Kota Mataram (Pengolahan rumput laut mendukung ekonomi pasca gempa). Pemilihan lokasi ini disesuaikan dengan potensi yang ada di daerah masing-masing setelah dilakukan survei lokasi percontohan. Kegiatan ini akan diawali dengan penyampaian materi oleh nara sumber dan dilanjutkan dengan praktek langsung. Diharapkan dengan kegiatan ini akan membuka peluang bagi daerah lain untuk mengaplikasikan teknologi program percontohan.

Harapan ini juga disampaikan oleh Ka. BBRBLPP dalam Sambutan dan Ucapan Selamat Datang. Dalam sambutannya ini Ka BBRBLPP juga menyampaikan harapannya bahwa kegiatan ini bisa dilakukan diawal tahun sehingga menjelang akhir tahun kegiatan ini sudah dapat direalisasikan. Selain itu Ka BBRBLPP juga berharap kedepannya kegiatan percontohan ini dapat dilakukan tidak hanya 4 lokasi tetapi lebih mengingat BBRBLPP menghasilkan banyak teknologi budidaya laut seperti Abalon, Teripang, Kerapu dsb.

Pelaksanaan program percontohan ini merupakan kegiatan diseminasi yang melibatkan penyuluh perikanan dari awal sampai akhir kegiatan yang merupakan kegiatan adopsi teknologi kepada masyarakat. "Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam kegiatan program percontohan ini salah satunya adalah bahwa teknologi yang akan di aplikasikan kepada masyarakat harus disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi masyarakat, tepat guna, sederhanan, mudah diaplikasikan" tegas Kepala Subbidang Penyelenggaraan Penyuluhan dalam sesi pemaparan program percontohan penyuluhan KP.